BACATODAY.COM – Pengecekan kendaraan bagi anggota sangat diperlukan sebagai wujud integritas personel. Dipimpin Kasat Lantas Kompol Fitria, Satlantas Polresta Malang Kota (Makota) menggelar apel pengecekan kendaraan anggota, apel berlangsung di halaman Stadion Gajayana Malang, Selasa (15/10/2024) pagi.
Apel dimulai sejak pukul 05.30 ini dalam rangka memastikan kesiapan personel yang saat ini sedang melaksanakan Operasi Zebra Semeru 2024.
Kasatlantas Polresta Malang Kota Kompol Fitria Wijayanti menjelaskan, sebelum menertibkan masyarakat anggota harus tertib. Sehingga, perlu adanya pengecekan kesiapan, kedisiplinan dan integritas personel dalam melaksanakan tugas Operasi Zebra Semeru 2024.
“Kami melakukan pengecekan kelengkapan dan ketertiban berkendara di internal Satlantas Polresta Malang Kota terlebih dahulu, sebelum anggota menertibkan dan mengajak masyarakat untuk tertib berlalu lintas. Mulai dari anggota Polri, PNS dan Pekerja Harian Lepas (PHL),” ujar Kasat Lantas Polresta Makota, Kompol Fitria Wijayanti, Selasa (15/10/2024).
Kasat Lantas juga mengatakan, bahwa sebelum menindak atau mengajak masyarakat tertib berlalu lintas, anggota sudah siap terlebih dahulu. Melalui pengecekan ini, pihaknya memastikan tidak ada anggota yang melanggar ketentuan.
“Adapun pengecekan difokuskan pada kelengkapan surat-surat seperti SIM dan STNK kendaraan, tidak menggunakan knalpot brong serta menggunakan helm, anggota juga mencontohkan dengan memakai jaket dan sepatu sebagai penunjang keamanan dalam berkendara, khususnya untuk kendaraan roda dua,” terangnya.
“Saya mengapresiasi atas integritas yang ditunjukkan oleh anggota saya, baik dari Polri, PNS, dan PHL. Untuk kelengkapan berkendara, hampir 90 persen dari para anggota sudah lengkap, dan untuk yang lain juga segera melengkapi,” lanjutnya.
Kompol Fitria juga berharap, ada 10 poin prioritas pada penindakan Ops Zebra Semeru 2024, agar membuat masyarakat semakin sadar. Pentingnya menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas (kamseltibcarlantas), dengan begitu turut menekan angka laka lantas.
“Seringkali terjadinya laka lantas, yang bermula dari melanggar aturan lalu lintas. Oleh sebab itu, melalui Operasi Zebra Semeru 2024 ini, agar tumbuh kesadaran di masyarakat. Karena kita sendiri tahu, seringkali mendengar informasi adanya kecelakaan bahkan beberapa di antaranya berakibat fatal alias meninggal dunia,” ungkapnya.
Dirinya juga berpesan, agar masyarakat tertib dalam berlalu lintas bukan karena takut ditilang atau ditindak petugas kepolisian.
“Masyarakat tertib karena sadar bahwa ini adalah kebutuhan bersama. Di imbau untuk massa paslon peserta Pilkada Serentak 2024, juga bisa menjadi contoh yang baik. Melalui tertib berlalu lintas, karena ini adalah kesempatan menunjukkan citra positif para pendukung paslon,” pungkasnya.
Pewarta : Rohim Alfarizi
Editor: Aan Imam Marzuki
