BACATODAY.COM – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol. Eddy Hartono, S.I.K., M.H., menyampaikan apresiasi kepada Soufan Center atas kajian mendalam terkait Ikrar Kembalinya Jamaah Islamiyah (JI) ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Apresiasi ini disampaikan dalam pertemuan antara BNPT dan pendiri Soufan Center, Ali Soufan, di sela-sela Global Security Forum di Doha, Qatar, Rabu (30/4/2025).
“Kami mengapresiasi analisis dan riset yang dilakukan Soufan Center, baik dalam konteks global, kawasan Asia Tenggara, maupun Indonesia. Kajian tentang Ikrar Kembalinya JI ke NKRI menjadi salah satu kontribusi penting,” ujar Eddy Hartono.
Didampingi Duta Besar RI untuk Qatar, Ridwan Hassan, dan Deputi Kerja Sama Internasional BNPT, Andhika Crisnayudhanto, Eddy menegaskan bahwa radikalisme dan terorisme masih menjadi ancaman nyata, dan Indonesia telah menempuh jalan panjang dalam menghadapinya.
Ali Soufan menyambut baik kerja sama tersebut dan menyatakan komitmennya untuk terus mendukung Indonesia melalui kajian yang dapat dijadikan referensi kebijakan dalam penanggulangan terorisme.
“Kami akan terus mendukung Indonesia dengan menyediakan kajian yang relevan sebagai acuan dalam merumuskan strategi dan program nasional,” ujarnya. Ia juga berharap praktik baik Indonesia dalam memerangi terorisme bisa menjadi pembelajaran global.
Soufan Center merupakan lembaga independen yang fokus pada isu keamanan global dan merupakan penyelenggara Global Security Forum, yang mempertemukan komunitas internasional, pejabat tinggi, pakar, akademisi, dan jurnalis untuk merespons tantangan keamanan internasional. (him/yog)
